Pages

Subscribe:

Jumat, 09 November 2012

MENUMBUHKAN MINAT BACA

Haiii kawan-kawan/ sodara-sodara/ rekan sejawat...
tetep semangat yaa di malam yang gerah ini. (serius gerah banget ni kamar) hehehe

Kali ini saya akan melanjutkan postingan sebelumnya yang memperbincangkan tentang membaca.
Nah, bagaimana kita menumbuhkan minat baca itu?? ini bakalan jadi pertanyaan yang cukup sulit untuk dijawab. saya akan tetep jawab demi teman-teman sekalian. tentunya menurut pandangan dan pengalaman saya yaa.. ^^

STEP 1: PAKSA
Waduh..!?!? Paksa??? maksudnya apaan nih?
oke. ijinkan saya untuk ngejelasin yaa.
menurut saya, untuk mengawali karir (hobi-red) di bidang baca-membaca, kita harus memaksa diri kita terlebih dahulu. Kadang paksaan itu perlu lho. Orang sering males baca karena apa? ya karena nggak mau maksa diri buat membaca.
ini pengalaman saya yaa.
saya suka membaca kayak sekarang ini awalnya karena dipaksa membaca oleh kakak saya yang pertama.
dulunya, untuk membaca komik Conan aja (yang kalimatnya panjang-panjang kayak puisi), saya malasnya bukan main. suatu malam di Kota Medan (waktu itu saya masih kelas satu SMP), kakak saya menyebut nama saya satu kali. saya masih asyik main game Warcraft, jadinya ya cuek. panggilan kedua sudah agak keras, saya langsung menoleh.
dengan wajah sok serius, Mbak Mutiah, panggilan kakak saya, melemparkan sebuah buku di lantai di hadapan saya. saya hanya melongo menyaksikan sebuah buku setebal Kamus Hasan Shadily dengan sampul kuning yang bergambar wajah wanita bercadar tergeletak di depan saya. saya memasang wajah tanda tanya.
"Bacalah..!!" (udah kayak adegan Malaikat Izrail dengan Rasulullah SAW di Gua Hira)
sebagai anak bungsu yang tidak punya hak veto dan terletak di dasar rantai makanan, saya hanya menurut.
Saya membaca judul buku tersebut. "Ayat-Ayat Cinta"
Ya. Novel Ayat-ayat Cinta karya Habiburrahma el Shirazy.
Saya akhirnya membaca novel dengan TIDAK IKHLAS. Mbak Mutiah memberikan Deadline kepada saya untuk membaca nya sebelum naik kelas. Itu waktu yang sangat singkat menurut saya.
di sini saya merasa TERPAKSA untuk membaca.
tapi lama kelamaan saya menyukainya. saya mulai mendapatkan irama membacanya. dan saya mulai merasakan konfliknya. saya perlahan SUKA MEMBACA.
Saya tandaskan Novel tersebut dalam beberapa bulan. tidak sampai tiga bulan. Luar biasa!!!
saya sangat bangga.
saya merasa kecanduan. saya langsung memohon kepada Mbak saya untuk memberikan saya novel lain. Astaga. saya benar-benar keranjingan membaca berkat beliau. Saya pun diberi novel LASKAR PELANGI. lalu dilanjutkan SANG PEMIMPI. Lalu rekomendasi buku non-novel dari Abi (ayah saya) yaitu THE SECRET. Membaca buku ilmiah populer seperti The Secret pun awalnya dengan paksaan. namun, akhirnya saya menyukai membaca buku-buku sejenis seperti MESTAKUNG, QUANTUM IKHLAS, YOU CAN DO IT, dll.
PAKSA MEMBACA...!!!!

STEP 2: GANTI TEMA
Kalau sudah mulai mood membaca novel atau buku apapun itu. kita harus mencoba untuk mengganti tema dari buku yang kita baca. dalam hal ini tidak hanya tema dari segi isi cerita atau konflik, tapi juga dari muatan pengetahuan dan pilihan kata-kata.
misal, kita jangan terus merasa nyaman dengan satu novel yang penggunaan kata-katanya masih kata-kata populer aliasa kata-kata yang umum dipakai. kalau sebelumnya kita suka membaca buku kayak PASUKAN MAU TAHU (Enid Blyton), selanjutnya kita harus mencoba beralih ke buku/novel SUPERNOVA (Dewi Lestari). dua buku tersebut muatannya sangat berbeda jauh. Pasukan Mau Tahu cenderung ringan dibaca sedangkan Supernova cenderung berat karena pilihan kata yang bersifat kajian dan konflik yang relatif complicated.
Nah, di sini anda harus MEMAKSA lagi.
jangan pernah berhenti. hauslah akan ilmu.

STEP 3: GANTI  JENIS BACAAN
Maksudnya apaan??
Kalau sudah membaca buku tertentu, misal jenis Novel, kita harus memulai membaca yang lain.
Kadang kita sudah merasa nyaman dengan bacaan yang kita anggap pas dengan kita. di sini, sebenarnya kita akan kembali STAGNAN. Yah walaupun banyak novel yang berisi ilmu pengetahuan dan kata-kata kajian, kita tetap harus mencoba MEMAKSA kembali diri kita untuk membaca buku jenis lain.
Kan masih ada buku jenis ensiklopedi, karya ilmiah populer, biografi, dan lain-lain.
Kita memang nggak bakal menyukai semua jenis buku secara seketika, tapi kita harus mencobanya. setidaknya, minimal kita harus mau membaca buku lain genre.
faktanya, banyak orang yang kalau udah suka sama novel, dia bakalan jadi novel maniak dan nggak mau coba baca buku lain.
alangkah baiknya mulai baca buku jenis lain yaa.
cari tantangan baru, cari kosakata baru, dan temukan ilmu pengetahuan baru.

itu aja dari saya. Sebenarnya Step 2 dan Step 3 itu bukan lagi menumbuhkan minat baca melainkan untuk meningkatkan kualitas bacaam kita. yang terpenting itu adalah poin 1, yaitu MEMAKSA MEMBACA.
Silahkan dicoba deh.
Banyak baca, banyak ilmu, banyak pacar (ups salah. hehehe)

please enjoy ^^

0 komentar:

Posting Komentar